about me I

Senin, 16 November 2009

Kampanye MLM Abal-abal


Time Freedom dan Financial Freedom adalah tema Kampanye yang seringkali digembar - gemborkan oleh para leader MLM (Multi Level Marketing ). Kampanye itu biasanya diadakan di suatu tempat dengan diikuti oleh ribuan member.

Dalam acara kampanye biasanya diisi dengan acara pamer-pamer harta, pamer-pamer rumah dan mobil mewah serta "manas-manasin" para member dengan cerita fantastis seputar perjalanan liburan ke luar negeri. Kampanye seperti itu seringkali disambut histeris oleh ribuan member. Mereka berteriak . Bersorak sorai. dan berseru dengan serentak : "Rrruaaar Biasaaa !"

Ketika sebuah MLM mengkampanyekan Mobil mewah, Rumah Mewah, komisi yang sangat besar, tentu saja para membernya menjadi "aware" akan mendapatkan semua itu. Akan tetapi SEBAGIAN BESAR dari member itu pada akhirnya harus KECEWA karena setelah sekian lama "jumpalitan" menjalankan MLM dengan semangat '45 mereka ternyata tidak kunjung kaya :-(

Mungkin jika tidak "dijanjikan" mereka tidak akan berharap. Mungkin jika tidak "dijanjikan", sejak awal mereka tidak akan join. Mungkin jika tidak "dijanjikan" mereka tidak akan maksa-maksain membeli produk yang tidak jelas juntrungannya. Mungkin jika tidak "dijanjikan" mereka akan tetap bekerja seperti biasa dan tidak akan menjalankan MLM dengan "gelap mata".

Para member MLM tentunya memiliki "harapan" tentang sesuatu yang ingin mereka dapatkan.

Harapan ini biasanya muncul karena janji, kampanye, slogan, atau "motivasi" yang terus menerus "dijejalkan" oleh para leader mereka.

Selanjutnya secara alami mereka anan MEMBANDINGKAN antara "HARAPAN" dan "KENYATAAN".

Kepuasan para member MLM biasanya akan tercapai jika ada KESESUAIAN antara Harapan dan Kenyataan. Tentu saja jika terjadi KETIDAKSESUAIAN pada akhirnya mereka akan KECEWA, merasa tertipu, merasa dirugikan, merasa dibohongi ... :-(

Sebuah MLM yang rajin pamer mobil mewah dan rumah mewah serta rajin pamer-pamer harta namun GAGAL memberikan itu kepada membernya, itu adalah salah satu ciri khas dari sebuah MLM ABAL-ABAL ! Secara sederhana kita bisa mengatakan bahwa apa yang "Dikampanyekan" tidak sesuai dengan apa yang terjadi di lapangan.

Karena terjadi ketidaksesuaian antara apa yang dikampanyekan dengan kenyataan, maka si "juru kampanye" dapat disebut sebagai Tukang bohong, Tukang rayu, tukang tipu, Tukang NGIBUL !

Pilihlah MLM yang Jujur. MLM yang "walk the talk & talk the walk".



Semoga bermanfaat.

Putu Djajadiwangsa.
Blog Master : http://www.likalikumlm.blogspot.com
putudjajadiwangsa@gmail.com E-mail
+62 817 42 1691 SMS