about me I

Kamis, 02 Juli 2009

Manfaat Produk

Membeli suatu produk yang tidak jelas manfaatnya hanya karena ingin mendapat "undian" atau "hadiah" adalah sebuah tindakan yang tidak hanya tidak baik akan tetapi bertentangan dengan ajaran agama. Apalagi jika produk yang tidak jelas manfaatnya itu harganya mahal. Kita tentu saja tidak akan membeli sebuah produk yang mahal dan tidak jelas manfaatnya hanya karena terbuai dengan iming-iming "undian" atau "Hadiah".

Sebagai konsumen, tentu saja kita mengharapkan produk yang kita beli bermanfaat secara nyata kita berharap bahwa manfaat produk yang kita dapat paling tidak sebanding dengan jumlah rupiah yang kita keluarkan untuk membeli produk tersebut.

Sebagai konsumen tentunya kita akan kecewa jika uang yang kita keluarkan tidak sebanding dengan produk yang kita dapat. Sebagai konsumen kita juga akan merasa tertipu jika kita mendapatkan ada produk sejenis yang dijual ditempat lain dengan harga yang lebih murah. Sebagai konsumen kita akan merasa sangat menyesal ketika kita terlanjur membeli sebuah produk dengan harga tertentu sementara pada saat yang sama di tempat yang berbeda ada produk lain yang sejenis namun memiliki kualitas yang lebih baik dan dijual dengan harga yang lebih murah.

Jika anda "Terlanjur" bergabung dengan sebuah perusahaan MLM apalagi "terlanjur" mengajak sekian banyak orang untuk bergabung di MLM tersebut, tidak ada salahnya jika anda mempertanyakan kembali pertanyaan - pertanyaan ini :
1. Apakah produk itu akan anda beli walaupun tidak ada "iming-iming" hadiah atau
komisi ?
2. Apakah anda merasa telah membeli dengan harga yang pantas ?
3. Apakah ada produk sejenis di tempat lain yang memiliki kualitas lebih baik atau
sama namun ditawarkan dengan harga yang lebih murah ?
4. Apakah anda benar benar menginginkan atau membutuhkan produk itu ?
5. Jika "besok" perusahaan MLM yang anda ikuti "tutup" apakah anda akan rugi ?

Jika anda menjawab "ya" untuk pertanyaan nomor 1,2,dan 4 serta menjawab "tidak" untuk pertanyaan nomor 3 dan 5 maka anda berada "di jalan yang benar".